Halo Guest!

soal OSM Kimia 2012




SOAL OLIMPIADE SAINS MADRASAH
Mata Pelajaran KIMIA

  1. Suatu sel elektrokimia yang dengan notasi sel Pb|Pb2+ (1 M) || Cu+(1 M) |Cu. Menghasilkan potensial sel 0,39 V pada 25 oC. Jika  Eθ untuk Pb2+|Pb adalah – 0,13 V, maka Eθ untuk Cu+|Cu adalah,
(A) – 0,52 V
(B) – 0,26 V
(C) 0,13 V
(D) 0,26V
(E) 0,52 V

2        Banyaknya gas yang terbentuk di anoda pada elektrolisis larutan MgCl2 dengan arus 12,4 A selama 1 jam adalah,
(A) 0,12 mol
(B) 0,23 mol
(C) 0,46 mol
(D) 0,69 mol
(E) 0,92 mol

3        Penguraian ozon : 2 O3(g) à 3 O2(g). Memiliki laju reaksi,  -d[O3]/dt = 1,5 x 10-2 M s-1 dengan demikian, laju pembentukan oksigen, d[O2]/dt adalah,
(A) 1,0 x 10-2 M s-1
(B) 1,5 M s-1
(C) 2,25 x 10-2 M s-1
(D) 3,00 M s-1
(E) 3,75 M s-1

4        Bila selesai disetarakan, maka pada persamaan reaksi redoks berikut dalam suasana basa :
I-  +  MnO4- à I2  +  MnO2. Koefisien reaksi bulat terkecil dari I- adalah,
(A) 1
(B) 2
(C) 4
(D) 6
(E) 8

5        Dari logam-logam berikut ini : Cu, Ag, Zn, dan Pb, yang dapat digunakan sebagai penghambat korosi pada besi(Fe) secara anoda karbon adalah,
(A) Cu, Ag, Pb
(B) Cu dan Ag
(C) Zn dan Pb
(D) hanya Zn
(E) hanya Cu

6        Reaksi oksida nitrogen dan hidrogen pada   1286 oC adalah sebagai berikut :
2 NO(g) + 2 H2(g) à N2(g) + 2 H2O(g) berdasarkan data berikut :


Eks.

[NO](M)

[H2](M)
Laju reaksi (M/ s)
1
0,05
0,02
0,015
2
0,10
0,02
0,030
3
0,20
0,04
0,120

Jika konsentrasi awal NO dan H2 masing-masing 0,3 M dan 0,03 M, maka laju awal reaksi adalah,
(A)  4,05 x 10-5 M/s
(B)  4,05 x 10-4 M/s
(C)  1,35 x 10-4 M/s
(D)  1,35 x 10-3 M/s
(E)   1,35 x 10-2 M/s

7        Segelas larutan HCl (100 mL) mempunyai pH 2,5. Bila ke dalam larutan tersebut ditambahkan air sebanyak 150 mL, maka pH larutan menjadi,
(A) 2,1
(B) 2,9
(C) 3,2
(D) 3,5
(E) 3,9

8        Jika kelarutan PbI2 dalam larutan KI 0,01 M adalah 1,24 x 10-8 M. Maka hasil kali kelarutan PbI2 dalam air murni adalah,
(A) 1,24 x 10-12
(B) 3,24 x 10-12
(C) 1,34 x 10-10
(D) 1,24 x 10-8
(E) 3,24 x 10-8

9        AgI(s) akan memiliki kelarutan terbesar dalam larutan,
(A) AgNO3(aq)
(B) KI(aq)
(C) NH3(aq)
(D) Ag3PO4(aq)
(E) AgCN(aq)

10    Kelarutan AgCl paling rendah dalam,
(A) air murni
(B) larutan FeCl3 0,05 M
(C) larutan BaCl2 0,06 M
(D) larutan NaCl 0,1 M
(E) larutan NaNO3 0,2 M

11    Dari ketiga spesi di bawah ini :
1.      Al(H2O)63+
2.      NH4+
3.      H2O
yang dapat bersifat asam menurut Teori Brönsted-Lowry adalah,
(A) 1, 2 dan 3
(B) 1 dan 2
(C) 2 dan 3
(D) 1 saja
(E) 3 saja

12    Jika ke dalam 10 mL larutan NH3 0,1 M
(Kb = 1,7 x 10-5) ditambahkan 10 mL larutan NaOH 0,1 M, maka pH larutan adalah,
(A) 10,0
(B) 11,0
(C) 11,7
(D) 12,7
(E) 13,0

13    Jika ke dalam 10 mL larutan HCl 0,2 M ditamb!hkan 10 mL laputan CH3COOH 0,1 M (pKa = 4,74), maka nilai yang paling tepat untuk menyatakan pH larutan adalah,
(A) 0,7
(B) 1,0
(C) 2,3
(D) 4,6
(E) 5,0

14    Penambahan 0,50 g benzena (C6H6) ke dal`m 80,00 g sikloheksana menurunkan tatik "eku sikloheksana dari 6,5 menjadi 4,9 oC. Kf sikloheksana adalah,
(A) 18
(B) 18,5
(C) 19
(D) 20
(E) 22

15    Aspirin adalah turunan dari asam salisilat, yang mempunyai Ka = 1,1 x 10-3. Agar larutan mempunyai pH 3,42 maka perbandingan konsentrasi ion salisilat terhadap asam salisilat dalam larutan haruslah sama dengan,
(A) 2,22
(B) 2,89
(C) 4,00
(D) 6,67
(E) 20,0

16    Diketahui entalpi reaksi, 2 P(s) + 3 Cl2(g) à     2 PCl3(g) ; ∆H = - 574 kJ dan 2 P(s) + 5 Cl2(g) à 2 PCl5(g) ; ∆H = - 887 kJ, hitung entalpi untuk reaksi PCl3(g) + Cl2(g) à PCl5(g),
(A) – 157 kJ
(B) – 313 kJ
(C) – 1461 kJ
(D) + 1461 kJ
(E) + 222 kJ
17    Jika diketahui tetapan kesetimbangan reaksi berikut :
½ N2(g) + ½ O2(g) NO(g) K1
NO(g) +½ O2(g)NO2(g)     K2.
Maka besarnya tetapan kesetimbangan untuk reaksi, ½ N2(g) + O2(g) NO2(g) adalah,
(A) K1 + K2
(B) K1 – K2
(C) K1 – K2
(D) K1/K2
(E) K2 x K1

18    Diketahui entalpi pembakaran :
C(s)                 = - 393,5 kJ/mol
H2(g)               = - 285,8 kJ/mol
C7H16(g)          = - 1559,7 kJ/mol
Perubahan entalpi reaksi pembentukan C7H16(g) dari unsur-unsurnya adalah,
(A)  – 3481,2 kJ/mol
(B)  – 3087,7 kJ/mol
(C)  – 3373,5 kJ/mol
(D)  +3481,2 kJ/mol
(E)   + 3373,5 kJ/mol   

19    Jika diketahui bahwa entalpi pembakaran grafit ialah – 393,5 kJ/mol dan entalpi pembakaran intan ialah – 395,4 kJ/mol, maka berdasarkan data tersebut untuk reaksi,             C(grafit) à C (intan) :
1) reaksi bersifat endotermik
2) reaksi berlangsung spontan
3) entalpi reaksi bernilai + 1,9 kJ/mol
4) entalpi reaksi bernilai + 788,9 kJ/mol
Pernyataan yang benar adalah,
(A) 1 dan 2
(B) 1 dan 3
(C) 1 dan 4
(D) 2 dan 3
(E) 2 dan 4


20    Pada volume tertentu, suhu 60 oC dan tekanan awal 1 atm, gas N2O4 terurai 40% menjadi gas NO2 untuk mencapai kesetimbangan. Besarnya nilai Kp untuk reaksi tersebut adalah,
(A) 1,07
(B) 1,17
(C) 1,33
(D) 1,40
(E) 1,67

Tata Nama Senyawa Kimia



ULANGAN HARIAN-3
TATA NAMA SENYAWA DAN PERSAMAAN REAKSI KIMIA

Jawablah pertanyaan berikut dengan benar !
1.  Tuliskan nama senyawa berikut :
                a.  MgCl2                              
                b.  Pb(NO2)2                        
                c.  Al(OH)3                           
               d.  CuSO4.5H2O
2.  Tuliskan rumus kimia dari senyawa berikut :
                a.  Natrium sulfat             
                b.  difosfor pentaoksida                                
                c.  besi (III) sulfat
3.  Setarakan persamaan reaksi kimia berikut :
                a.  N2O5   +  H2O   --->  HNO3                                           
                b.  Fe2O3  +  HBr  --->  FeBr3  +  H2O
                c.  C3H4  +  O2  --->  CO2  +  H2O
Powered By Blogger